Bunuh diri massal 923 orang. Sebagian dipaksa bunuh diri sebagian memilih minum sianida itu sendiri. http://projects.ajc.com/gallery/
Masih ingat peristiwa bunuh diri massa jemaat People of Temple? Lebih 900 orang mati . Ada 300-an anak-anak yang diikutkan bunuh diri. Mereka adalah para pengikut Jim Jones seorang pemimpin ajaran agama yang sangat dikultuskan jemaatnya.
Kejadian itu terjadi di Guyana, November 1978. Istri dan anak Jim ikut bunuh diri. satu persatu orang orang itu meminum anggur campur sianida. Hanya beberapa orang yang lolos dari maut itu karena melarikan diri ke hutan. Sebenarnya mereka menolak bunuh diri tapi dipaksa di bawah ancaman senjata dan sebagian disuntik sianida.
Ada yang memang memilih ikhlas bunuh diri. Peristiwa itu sangat menggemparkan karena Jim Jones adalah orang amerika dan pengikutnya juga orang orang amerika. Meski dari berbagai ras mereka sebagian besar adalah orang kulit hitam. Awalnya diimingin hidup di surga tersendiri yang disebut sebagai Kota Jones. Dalam setiap kotbahnya di Amerika Jim Jones terkadang memakai trik tipuan penyembuhan untuk menarik jemaat.
Orang-orang yang bergabung ke jemaat ini sulit keluar karena dikontrol apalagi setelah mereka pindah ke Guyana di sebuah kawasan hutan yg dibuka oleh Jim.
Saksi mata yang selamat dari massacre itu adalah seorang bapak yang bercerita bahwa ia sendiri yang meminumkan racun itu ke istri dan putranya.
Apa yang kita petik dari sini adalah bahayanya pengkultusan individu.
Apakah hal ini masih eksis sekarang ini ?
ya. Mau lihat contohnya?
Pengikut Asara yang membunuh orang orang jepang di subway. sumber http://media.cnbc.com/i/CNBC/Sections/News_And_Analysis/
sumber http://nirmukta.com/
sumber ApologeticsIndex\
Seand Munir